Sabtu, 08 Agustus 2015

Hijab syar'i


Bismillahirrahmaanirrahiim ….

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

 

Hai para muslimah yang cantik calon penghuni syurga-Nya Allah SWT, di era zaman sekarang ini pasti kita semua banyak yang belum terlalu memahami apa itu hijab dan apa itu jilbab…Setiap JILBAB itu adalah HIJAB, tapi tidak semua HIJAB adalah JILBAB
Zaman sekarang jilbab dan khimar sudah beralih fungsi. Yang dulu fungsinya untuk menutup aurat, sekarang fungsinya untuk “sekedar fashion” , hanya sekedar “membalut” tubuh, dan juga ada yang sekedar ngikutin trend yang ada. Maka karena alasan ini cara-cara berjilbab jadi jauh dari kata syar’i.
Demi “diperhatikan”, demi fashion semuanya jadi jauh dari kata syar’i dan makin jauh dari syari’at Islam yang seharusnya jadi landasan dan tolak ukur buat berjilbab.
Sama hal nya seperti ini, Jilbab itu adalah baju kurung yang menutupi seluruh tubuh hingga menutupi mata kaki. Perlu diketahui bahwa yang dinamakan baju kurung itu tidak ketat.
Tidak KETAT dan Tidak terlalu KETAT itu BEDA JAUH !!
sedangkan kita semua tahu, kita diperintahkan menggunakan JILBAB. Jilbab itu adalah baju kurung, Baju kurung itu tidak ketat. Disana kita bisa mengambil  kesimpulannya, seperti di jelaskan di dalam Al-Qur’an surat A’-Ahzab: 59 ini:
Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
 Di dalam surat tersebut, sudah diperjelas bahwa kita diwajibkan untuk mematuhi segela aturan yang ada dalam Al-Qur’an dan Hadist karena untuk menyelamatkan kita di dunia dan akhirat. jadi, jika yang ini saja tidak dilaksanakan, apakah kita bisa mencapai JannahNya?
Memakai jilbab itu hal yang paling dasar dan yang paling wajib sama wajibnya kseperti sholat 5 waktu. Jika diibaratkan, jilbab adalah wadah, lalu sholat, zakat, dan amalan baik lainnya adalah isinya. jadi, kalau tidak memakai jilbab, amalan ibadahnya tercecer kemana- mana, atau secara tidak sadar kita telah berbuat baik sekaligus berbuat dosa karena tidak menutup aurat dengan baik dan benar.
perintahNya sudah jelas, kita diwajibkan Berjilbab. Karna dengan berjilbab kita sudah melaksanakan 4 perintah Allah SWT yang ada dalam Al-Qur’an dan 4 Hadist. *dan masih banyak lagi hadist yang menyangkut tentang aurat*seperti:
1. QS. Al-‘Araf : 26 (Perintah menutup aurat)
Hai anak Adam [530], sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup ‘auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa [531] itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.
[530] Maksudnya ialah: umat manusia
[531] Maksudnya ialah: selalu bertakwa kepada Allah.
2. QS. An-Nur : 31 (Perintah menggunakan khimar sampai menutupi dada)
Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.
3. QS. Al-Ahzab : 59 (Perintah mengulurkan jilbab ke seluruh tubuh)

4. QS. Al-Ahzab : 33 (Perintah dilarang berhias jika keluar rumah/di depan non mahram)
dan hendaklah kamu tetap di rumahmu [1216] dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu [1217] dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ta’atilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait [1218] dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya.
[1216] Maksudnya: Isteri-isteri Rasul agar tetap di rumah dan ke luar rumah bila ada keperluan yang dibenarkan oleh syara’. Perintah ini juga meliputi segenap mu’minat.
[1217] Yang dimaksud “Jahiliyah yang dahulu” ialah Jahiliah kekafiran yang terdapat sebelum Nabi Muhammad SAW Dan yang dimaksud “Jahiliyah sekarang” ialah Jahiliyah kemaksiatan, yang terjadi sesudah datangnya Islam.
[1218] “Ahlul bait” di sini, yaitu keluarga rumah tangga Rasulullah SAW

Hadist Nabi :
1. “Ada golongan dari penduduk neraka yang belum pernah aku lihat: [1] Suatu kaum yang memiliki cambuk seperti ekor sapi untuk memukul manusia dan [2] para wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Wanita seperti itu tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya, walaupun baunya tercium selama perjalanan sekian dan sekian” (HR. Muslim No. 2128)
insyaa Allah dengan berjilbab sesuai syari’at kita semua akan diridhoiNya *aamiin..
sebaliknya, jika kita tidak berjilbab sesuai syari’at, kita akan dimurkai Allah SWT. Naudzubillahimindzalik ..
2. “Siapapun wanita yang memakai wewangian kemudian melewati suatu kaum agar mereka mencium baunya, berarti ia telah berzina.”(HR. Imam al-Nasaaiy)

3. berkata Aisyah .a “ Sesungguhnya, Asma’binti Abu Bakar menemui Nabi saw dengan memakai busana yang nipis ” Maka nabi berpaling daripadanya dan bersabda “Wahai Asma’ , sesungguhnya apabila wanita itu telah baligh (sudah haid) tidak boleh dilihat daripadanya kecuali ini dan ini , sambil mengisyaratkan kepada muka dan tapak tangannya”
4. Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda (artinya) : “Wahai anakku Fatimah ! Adapun perempuan-perempuan yang akan digantung rambutnya hingga mendidih otaknya dalam neraka adalah mereka itu di dunia tidak mau menutup rambutnya daripada dilihat laki-laki yang bukan mahramnya.” (HR. Bukhari & Muslim)

Jadi, berjilbab itu hukumnya WAJIB. kalau digunakan sesuai syari’at masuk surga *insyaa Allah* kalau tidak sesuai syari’at masuk neraka *wallahu ‘alam*. jadi jika kita para muslimah mau masuk surga atau neraka itu sebuha pilihan, dan pilihannya ada di tangan kalian. Yuk mulai sekarang kita memperbaiki diri dijalan Allah, dimulai dari cara kita berjilbab dan berpakaian tanpa melanggar syari’atnya.