Jumat, 22 Juli 2016

Tentang Menunggu


Tentang Menunggu..

Menunggu adalah hal yang paling indah bukan? Hal yang indah sekaligus mencemaskan. Mencemaskan jika seandainya yang kita tunggu itu tidak mengetahui bahwa ia sedang ditunggu.
Sejak saat itu.. sejak waktu berlalu setelah aku lulus dari sekolah menengah akhir, aku masih menunggunya.. walau terkadang hati ini goyah, walau sempat aku berhenti sejenak dan menetap disuatu tempat yang membuat hatiku nyaman sementara, tetapi setelah itu aku berjalan lagi melewati lorong waktu yang panjang hanya untuk menunggu orang yang selama ini aku tunggu.
Ketika menunggu aku senang memikirkan hal indah yang pernah aku lewatkan bersamanya dahulu.. walau hanya sekedar  berpapasan dijalan dengannya, walau hanya dengan mendengarkan suaranya dari jauh, walau hanya dengan melihatnya sedang bermain bola. Tapi aku tetap menyukainya, walau selama ini aku hanya sekali mengobrol tatap muka langsung dengannya... tidak apa! Percayalah hanya dia yang masih percaya dan tidak meninggalkanku waktu itu ketika aku sedang mendapatkan kesulitan.
Beberapa minggu ini hatiku goyah benar-benar goyah!
Kenapa aku bilang seperti itu?
Karna aku kira, selama ini aku sedang melukis cerita tentang perjalanan penantianku kepadanya, tetapi kenyataannya tidak! Dia tidak pernah tahu jika ada seorang gadis yang senang berkhayal sedang menantinya, dia tidak pernah tahu dan sadar. Sampai pada waktunya dia memilih gadis lain untuk melanjutkan lukisan perjalanan hidup dengannya.
Mungkin dulu aku salah mengartikan perkataannya itu! Mungkin dulu dia beranggapan bahwa aku hanyalah seorang gadis remaja berumur 15 tahun yang sedang dekat dengannya, yang tidak bisa menterjemahkan perkataannya secara detail, dan yang lebih penting mungkin dia hanya menganggap aku sebagai adik yang selalu di berinya nasehat agar aku tidak keluar batas dari garis perjalanan hidupku yang baik ini.
Jadi mungkin aku salah menunggu!
Tapi tak apa, aku tidak bersedih dengan penantian yang baru sebentar itu..
Aku sadar dia bukan Soke Bahtera dihidupku dan akupun bukan Lail, gadis yang selalu menunggunya, aku juga tidak akan menghapus ingatan burukku.. karna aku tahu kenangan ini akan terus aku terima dengan lapang dada sampai kapanpun. Karna dengan cara itu aku bisa berhenti menunggunya secara ikhlas.

Untuk kamu.. jika ingin menunggu seseorang pastikan dahulu apakah orang tersebut layak kamu tunggu atau tidak. Jika kamu belum bisa memastikannya, tunggulah sebentar tidak membutuhkan waktu yang lama dan tidak mengabiskan waktumu bukan?  Jika kamu masih belum yakin.. akan aku yakinkan lagi “Tunggulah seseorang yang akan kamu tunggu tersebut, jika sudah waktunya kamu akan tahu dan yakin apakah dia menunggumu juga atau tidak, jangan terlalu berharap karna bisa jadi ketika kamu menunggu seseorang tersebut, walaupun kalian sudah saling menunggu satu sama lain ternyata Tuhan tidak mengijinkannya. Oh ya ketika kamu menunggu seseorang tersebut waktunya tidak akan terasa lama karna kamu akan menunggunya sembari melakukan hal-hal yang menuntut masa depan kamu agar lebih baik lagi, jadi setelah batas penantian waktu menunggu itu berakhir dan kalian dipertemukan akan manis rasanya karna ketika kamu menunggu kamu tidak membuang waktumu dengan sia-sia. Dan untuk kamu yang waktu penantiannya tidak berbuah baik sepertiku, jangan bersedih dan menyesal, setidaknya kamu pernah merasakan hal menunggu yang membuat kamu lebih sabar sehingga suatu saat Tuhan akan mendampingimu dengan seorang yang hampir sama dengan orang yang kamu tunggu slama ini bahkan lebih.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar